Jarak Dan Waktu

Jarak dan waktu yang membentang memisahkan kita.
Dan kita yang kembali menjadi asing.
Di kehilangan masing-masing.
Raga yang telah lama tak bertemu.



Serta rindu,yang semakin menggebu.
Ingin rasanya bertemu denganmu.
Melewati hari-hari bersamamu.
Dan berjalan beriringan denganmu.



Tapi kini cerita kita telah usai.
Menghilang bagai angin malam.
Ku langitkan do'a,untukmu seorang.
Di antara bulan dan bintang.



Di antara sepinya malam.
Namamu akan selalu ku kenang.
Sebagai prasasti di ingatan.

Dan sebagai pengalaman kehidupan.

Aku Hanya Ingin Lupa

Aku hanya ingin lupa tentang sosokmu yang masih dalam ingatanku.
Aku hanya ingin lupa tentang parasmu.
Aku hanya ingin lupa tentang kenangan kita.
Aku hanya ingin lupa tentang cerita kita.



Sungguh sulit melupakan semua tentangmu.
Bayangmu selalu hadir dalam mimpiku.
Entah sampai kapan.
Aku mendamba hadirmu.



Dirimu yang tak bisa kumiliki.
Tapi selalu ada dalam pikiranku.
Ingin rasanya menghapus semua tentangmu.
menghapus memori indahmu.



Sungging senyummu.
masih terbayang dalam ingatanku.
suaramu masih terngiang di telingaku.
Aku hanya ingin lupa.

Terbiasa Tanpamu

Aku telah terbiasa tanpamu. Tanpa kabar darimu. Kini saatnya melangkah maju. Melupakan dirimu. Melupakan bayangmu. Melupakan senyummu. Melupakan tawamu. Semua tentangmu. Tak ada lagi kau di hatiku. Tak ada lagi kau di pikiranku. Tak ada lagi namamu yang terukir di hatiku. Tak ada lagi tentangmu. Dan kini kau hanya bisa ku kenang. Kau yang telah lama hilang. Menghilang tanpa bilang. Tanpa Berpamitan.

Merelakanmu

Merelakanmu memang tak mudah,meski kita baru bertemu kembali.Merelakanmu butuh waktu sangat lama,kini semua tentangmu hanya bisa ku kenang.

Merelakanmu bagaikan mengiris pergelangan tanganku,engkau seakan menjadi denyut nadiku.

Serta bagian dari hidupku.

Merelakanmu hanya sebatas kata-kata yang sulit sekali di lakukan,bayang dirimu yang selalu hadir dalam benakku.Sulit rasanya menghapus semua tentangmu.

Merelakanmu hanya sebatas angan,setiap kali aku mencoba hanya rasa sakit yang kurasa.Semua kenangan tentangmu takkan bisa terhapus dalam ingatanku.

Puisi Yang T'lah Usang

Puisi yang t'lah usang terbuang

Puisi yang t'lah usang terbayang

Puisi yang t'lah usang terkenang

Bayangmu

Bayangmu yang selalu hadir di setiap mimpiku,menemani di setiap langkahku.
Walau kau tak di sampingku,entah apa yang aku rasakan saat ini.

Bayangmu yang tak pernah bisa ku dekap,
serta sungging senyum mu yang selalu hadir dalam benakku.
Suara indah mu yang selalu ter-ngiang di telingaku.

Bayangmu yang bisa membuatku tenang,walau ku tahu kau tak ada di sampingku saat ini.
Bayangmu yang selalu ku rindu.

Senja Di Atas Pelupuk Mata

 

 

Senja Di Atas Pelupuk Mata

Menyimpan berbagai rasa

Antara suka dan duka

Senja Di Atas Pelupuk Mata

Memanjakan mata

Karena keindahannya

Larik-Larik Sajak

Larik-Larik Sajak

Yang menghilang tanpa jejak

Tersungkur dan terjebak

Sang Fajar

 

  

                                           Sang Fajar mulai terbit,tanda di mulainya hari baru.

Semburat langit jingga menghiasi pagi hari.

 

Kicauan burung mulai terdengar,semilir angin pagi

Seperti menusuk tubuh.

 

Sang Fajar memancarkan sinarnya yang indah,di antara

awan kelabu itu.

Secangkir Cappuchino

 

Secangkir  Cappuchino kunikmati di sore hari ini di sebuah cafe .Serta  melihat lalu-lalang kendaraan yang melintas.

Sambil mendengarkan lantunan lagu favorit di youtube,pikiranku terbang melayang bersama harap yang selalu ku amini,semoga suatu saat nanti tulisan-tulisan ku ini bisa menjadi sebuah buku.

Kalau ada yg bertanya  mau nulis tentang apa kalau bikin sebuah buku,jujur aku belum kepikiran untuk memberi genre yg cocok untuk buku ku,seandai nya ada yang tertarik membaca tulisan ku ini.

Aku hanya belajar menulis apapun yg aku rasakan, jika seandainya ada pembaca atau penerbit yang tertarik akan tulisanku,aku tidak akan mensia-siakan kesempatan tersebut.

 

Membakar Keyakinan

Membakar keyakinan yang tak kunjung padam

Membakar keyakinan yang tak terselesaikan

Membakar keyakinan yang tlah usang